HOME  ⁄  Otomotif

Operasi Zebra Jaya 2024: Polri Fokus pada Pelat Diplomatik Palsu

Oleh Sofian Faiq
SHARE   :

Operasi Zebra Jaya 2024: Polri Fokus pada Pelat Diplomatik Palsu
Foto: ilustrasi pelat mobil - instagram/@lubis.satria

Pantau - Operasi Zebra Jaya 2024 resmi dimulai dengan 14 jenis pelanggaran yang menjadi sasaran utama penegakan hukum oleh pihak kepolisian. Salah satu fokus utama adalah penggunaan pelat diplomatik palsu atau bodong, yang marak terjadi di masyarakat.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Latif Usman menyatakan bahwa pemalsuan pelat diplomatik menjadi perhatian khusus karena semakin seringnya kasus ini dilaporkan.

“Banyak orang yang memalsukan nomor pelat diplomatik. Mereka mencetak dan menggunakan pelat yang tidak sah,” kata Latif kepada wartawan, Senin (14/10/2024).

Baca juga: Operasi Zebra Resmi Dilaksanakan, Ini 14 Pelanggaran yang Diincar

Latif menjelaskan, beberapa kedutaan banyak yang melaporkan adanya penyalahgunaan pelat diplomatik oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. 

Hal tersebut mendorong polisi memasukkan penindakan pelat palsu dalam agenda Operasi Zebra kali ini.

“Kami menerima laporan dari beberapa kedutaan mengenai pelat nomor yang digunakan oleh orang-orang yang bukan bagian dari diplomat, sehingga ini menjadi salah satu sasaran kami,” jelasnya.

Baca juga: Ini Besaran Denda Operasi Zebra 2024 jika Kena Tilang

Operasi Zebra Jaya 2024 akan berlangsung selama 14 hari, dari tanggal 14 hingga 27 Oktober. Tujuan dari operasi ini adalah untuk menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas.

Selain itu, operasi ini juga diadakan untuk mendukung pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih yang akan dilaksanakan pada 20 Oktober mendatang.

Dengan adanya penegakan hukum yang lebih ketat, diharapkan pelanggaran lalu lintas, khususnya penggunaan pelat diplomatik palsu, dapat diminimalisir demi keamanan dan ketertiban di jalan raya.

Baca juga: Operasi Zebra bakal Dilaksanakan hingga 27 Oktober 2024

Penulis :
Sofian Faiq

Terpopuler